Ada Oknum Mafia di Bank BRI cabang bima Foto : Billy Pelopor NTB |
Bima, Peloporntb.com - Dugaan mafia lelang sepihak Bank BRI makin menguak di Bima NTB. Setelah sebelumnya Nasabah asal Desa Ntonggu Kecamatan Belo, kini muncul nasabah lain yang mengaku aset jaminan hutangnya dilelang tanpa pemberitahuan.
Dia adalah Warga Kecamatan Woha. Bedanya, Lelaki pengusaha toko elektronik ini dilelang sepihak oleh BANK BRI cabang bima tanpa pemberitahuan kepada Nasabah.
"Pinjaman saya di Bank BRI Cabang Bima sebesar Rp 2 M. Aset saya mau dilelang sepihak dengan harga murah, sementara aset milik saya itu lebih dari pinjaman" ucapnya kepada Awak Media, Senin 10 Juli 2023 Malam.
Diceritakan, nasib nahas yang dialami korban asal kecamatan Woha bermula ditahun 2014. Kala itu, dia meminjam modal usaha ke Bank BRI Cabang Bima sebesar Rp 2 M. Sebagai agunan atau jaminan adalah tanah lengkap dengan bangunan toko yang berlokasi di kecamatan Woha.
"Tahun 2016 kita kenak Musibah banjir, tapi sebagian kita sudah bayar, Namun pihak BANK BRI mengatakan baru bayar angsuran aja. Masa Allah" jelasnya.
Seperti halnya, kasus Nasabah asal Desa Ntonggu juga mengaku tidak pernah menerima Surat Peringatan (SP) 1, 2 dan 3 tentang tunggakan angsuran dari Bank BRI Cabang Bima. Termasuk Surat Pemberitahuan segel. Dia juga tidak pernah menerima.
"Atas kejadian tersebut, sudah saya laporkan secara resmi di polres Bima, kita tunggu aja prosesnya" tutupnya.
Hingga berita ini dirilis, pihak BANK BRI cabang bima terkesan menghindar, awak media mencoba mendatangi di kantornya untuk mengkonfirmasi, namun pimpinan BANK dengan alasan tidak ada di kantor.(Admin-01)