Kelompok Sanggar Seni Marawis Ponpes Manarul Qur'an Foto ; Firdaus Pelopor NTB |
Kota Bima, Peloporntb.com - Kelompok sanggar seni Marawis ponpes Manarul Qur'an Kelurahan Kolo Kecamatan Asakota Kota Bima Mengadakan Kegiatan latihan rutin setiap hari Sabtu,Minggu dan mendapatkan penguatan ekonomi berupa ternak kambing yang sangat bermanfaat untuk peningkatan ekonomi di Kelompok Sanggar seni ponpes Manarul Qur'an Kelurahan Kolo Kec.Asakota Kota Bima pada tgl 31 Desember 2023.
Kegiatan ini bertujuan untuk Penguatan kearifan lokal Dalam mencegah paham radikalisme dan terorisme di wilayah Kelurahan Kolo Kecamatan Asakota Kota Bima NTB
Hadir pada kegiatan latihan pimpinan ponpes Manarul Qur'an TGH Muhammad adnin , bapak Furqon selaku pelatih kelompok marawis sanggar Seni dan para pengurus sanggar seni..
Nurul Fitriah ketua Kelompok sanggar seni marawis , menyampaikan bahwa agenda kegiatan latihan rutin ini merupakan bagian dari kerjasama Kemensos RI dan Sinergisitas Kementerian/Lembaga BNPT RI bantuan kegiatan pengadaan alat kesenian dan penguatan ekonomi ternak kambing
pengadaan alat kesenian dan penguatan ekonomi ternak kambing dan anggaranya Sebesar 50 Juta Rupiah ," Ujarnya.
Beliau juga menambahkan "program ini bertujuan untuk melestarikan Budaya alat seni daerah Bima di era masyarakat yang semakin maju sehingga masyarakat dapat mengenal dan melestarikannya, sehingga kebudayan dan kearifan lokal dapat terjaga untuk anak cucuk kita kelak, ujarnya.
Dan beliau juga berharap dengan adanya bantuan ini anak - anak ponpes Manarul Qur'an dapat mengikuti perlombaan yang akan di adakan oleh pemerintah kel.kolo,kecamatan Asakota maupun pemerintah kota Bima kedepanya, tutupnya.
Selain itu pimpinan pondok pesantren Manarul Qur'an, TGH. Muhammad Agnin berpesan pentingnya Ponpes berperan sebagai pusat peradaban ilmu dan Imtaq untuk menjaga NKRI dan merawat Perbedaan karena Pesantren mempunyai fungsi strategis sebagai garda terdepan dalam mempertahankan negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari sejak jaman kemerdekaan sampai saat ini. Untuk itu ulama dan pengasuh ponpes merupakan tokoh yang mempunyai fungsi signifikan sebagai pengayom dan pemersatu umat., Ujarnya.
Beliau juga menambahkan "Pondok Pesantren merupakan lembaga yang secara empiris telah terbukti dan ikut serta mencerdaskan anak bangsa dan memiliki peran vital dan strategis dalam menyesukseskan pembangunan nasional. Bukan hanya itu, dalam merebut dan mempertahankan NKRI
Lebih lanjut, beliau menyampaikan harapannya. “Kami sangat berharap pada para santri dan tokoh alim ulama bisa menjadi garda terdepan dalam mempertahankan keutuhan bangsa dan perekat masyarakat sehingga mempunyai peran dalam mencegah meluasnya konflik ditengah masyarakat, ujarnya.
Dan di Akhir acara pimpinan ponpes Manarul Quran berharap bahwa kegiatan ini dapat membawa semangat dan harapan baru membangun hubungan harmonis antara masyarakat dan pondok pesantren serta penguatan ekonomi ternak kambing ini dapat bernilai manfaat bagi kami di pondok dan masyarakat pada umumnya,tutupnya. (Fir-09)